PENGATURAN MEMORI DOS
Manajemen memori DOS merupakan mekanisme pengaturan memori pada sistem operasi DOS. Sistem operasi berjalan dalam modus real dengan arsitektur berbasis prosesor intel x86. Dalam modus real, hanya 20-bit pertama dari bus alamat yang akan digunakan oleh sistem operasi untuk mengakses memori, sehingga menjadikan jumlah memori yang dapat diakses hanya mencapai 220 = 1048576 bytes (1 MB) saja, dari yang seharusnya 32-bit/40-bit pada prosesor-prosesor modern.
DOS akan membagi area memori yang hanya 1 MB tersebut menjadi dua buah ruang alamat, yakni sebagai berikut:
Conventional Memory
Ruang alamat ini merupakan ruang alamat yang digunakan oleh program agar dapat dieksekusi. Ukurannya hanya 640 KB saja, yang diambil dari ruang alamat 1 MB pertama. Semua program komputer yang berjalan (baik itu berjalan di latar depan atau latar belakang) menggunakan ruang area ini.
Upper Memory
Upper memory adalah ruang alamat yang dapat digunakan untuk tujuan khusus, seperti halnya untuk mengatur memori video. Ukurannya adalah sisa dari 1 MB memori pertama yang tidak digunakan oleh conventional memory, yakni 384 KB.
Selain itu, DOS juga menawarkan dua jenis memori lagi, yakni:
Extended Memory
adalah memori tambahan setelah 1 MB pertama di mana kombinasi antara upper memory block dan conventional memory berakhir. Pengguna dapat menambahkan banyak memori ke sebuah komputer, tapi MS-DOS tidak akan menggunakannya, kecuali beberapa program yang didesain agar dapat mengakses ruang alamat Extended memory, seperti Windows.
Extended memory membutuhkan sebuah driver untuk dapat digunakan, yang disebut sebagai Extended Memory Manager, seperti halnya HIMEM.SYS. Manajer-manajer memori tersebut akan mengatur ruang alamat memori ini agar dapat digunakan oleh aplikasi yang membutuhkannya, selain tentunya mencegah agar dua aplikasi tidak menggunakan alamat memori yang sama pada satu waktu (yang dapat menyebabkan terjadinya crash/tabrakan antara dua aplikasi).
Expanded Memory
merupakan sebuah jenis memori yang dapat ditambahkan ke dalam komputer IBM PC. Penggunaanya didefinisikan di dalam spesifikasi EMS (Expanded Memory Specification). Perbedaannya terletak pada ukurannya, di mana Expanded Memory dibatasi ukurannya hingga 8 MB saja (spesifikasi EMS versi 3.2) atau 32 MB (Spesifikasi EMS versi 4.0).
Sebagai tambahan, jika manajer memori diinstalasikan di dalam CONFIG.SYS, maka jumlah ruang alamat pun dapat bertambah.
Sumber: http://blog.ub.ac.id/blego/2010/03/29/manajemen-memori-dos/